Link Shopee Disini

Profil dan Kisah Hidup Youssef Fofana, Gelandang Timnas Prancis

Peran Youssef Fofana di Timnas Prancis asuhan Didier Deschamps untuk Piala Dunia 2022 sangat penting. Fofana telah memainkan lima dari enam pertandingan Prancis dari kualifikasi hingga semifinal Piala Dunia 2022, mencetak gol dalam lima pertandingan tersebut, tetapi pemain AS Monaco itu sangat dibutuhkan oleh pelatih Didier Deschamps. Fofana memiliki temperamen yang tepat untuk membantu Les Bleus, julukan Perancis, bertransisi baik melalui transisi negatif maupun positif.

Dia berperan penting dalam menangkis serangan musuh dan mendorong rekan setimnya untuk menyerang. Dalam formasi 4-2-3-1 favorit Deschamps, Fofana sering bermain dengan Aurelien Tchouameny atau Adrien Rabiot di lini tengah, di depan bek. Meski lebih dekat ke garis pertahanan, Fofana tak ragu untuk maju dan mencetak gol.

Berikut profil dan riwayat hidup Yusuf Fofana:

Yusuf Fofana telah bermain sepak bola sejak usia 6 tahun. Dari tahun 2005 hingga 2013, ia bergabung dengan Club Esperance Paris. Kemudian aktivitasnya berlanjut di Red Star Club pada 2013-2014.

Ia kemudian bergabung dengan Drancy dari 2014 hingga 2017. Karier mudanya berakhir bersama klub Strasbourg pada 2017-2018.

Ia memulai karir seniornya pada usia 19 tahun dan bergabung dengan Strasbourg B pada 2017-2018, mencetak empat gol dalam 34 pertandingan.

Dia kemudian bergabung dengan Strasbourg pada 2018-2020 dan mencetak tiga gol dalam 30 pertandingan. Dia saat ini bermain untuk AS Monaco sejak 2020 dan telah mencetak satu gol dalam 88 penampilan.

Fofana telah menjadi anggota timnas Prancis sejak 2022. Ia sebelumnya mewakili timnas Prancis U-19, U-20, dan U-21.

Youssef Fofana keturunan Mali memiliki kisah inspiratif karena ia pernah bekerja sebagai pengantar pizza di sebuah restoran dan kini bintang sepak bola Prancis itu berkompetisi di turnamen internasional bergengsi Piala Dunia.

Pada usia 14 tahun, Fofana lulus dari Pusat Pelatihan Nasional Prancis di Clairefontaine. Setelah lulus, dia limbo karena dia bahkan tidak mendapatkan klub.

Saat itu, ia merasa kariernya di bidang panggangan hancur, maka ia memutuskan untuk bekerja sebagai sekretaris di sebuah restoran pizza.

Menurutnya, bekerja sebagai pizzeria adalah cara terbaik untuk mendapatkan uang dan mewujudkan mimpinya, hingga akhirnya ia masuk tim Prancis dan bermain lima kali.

Setelah mengalahkan Maroko untuk lolos ke final melawan Prancis, Fofana mengunggah video di akun Instagram pribadinya tentang dirinya yang berteriak kegirangan saat melakukannya.

Memperkenalkan atau menjajakan Pizza

Jauh sebelum Youssef Fofana berseragam timnas senior Prancis, perjuangannya tidaklah mudah. Pada tahun 2014 atau saat Fofana berusia 15 tahun, ia pernah memiliki klub setelah lulus dari Akademi Clairefontaine.

Saat itu, Fofana bekerja sebagai penjual pizza untuk mencari nafkah. "Saya harus mencari pekerjaan yang bagus. Sulit dibayangkan sekarang, tapi saya mengantarkan pizza. Itu menyenangkan dan berhasil selama beberapa bulan, - kata Fofana - Namun, saya mengingatnya dengan baik. Itu membuat saya membumi, ”kata Fofana, yang memiliki darah Mali dan Pantai Gading dari orang tuanya. Fofana pernah hampir menyerah pada sepak bola. Saya bilang saya berhenti. Saya fokus ke sekolah," kata Fofana seperti dikutip Sports.fr dari L'Equipe.

Kemudian, pada 2017, tim divisi satu Prancis Strasbourg memberinya kesempatan. Fofana menolak, namun tawaran Strasbourg membuka jalan baginya untuk menjadi pesepakbola profesional.

Youssouf Fofana Biodata Nama : Youssouf Fofana Tempat Lahir : Paris, Perancis Tanggal Lahir : 10 Januari 1999 Kebangsaan : Perancis Posisi : Gelandang Tinggi : 176 cm Karir : 2018-2020 : Strasbourg 2020-Sekarang : AS Monaco

0 Response to "Profil dan Kisah Hidup Youssef Fofana, Gelandang Timnas Prancis"

Jangan Merubah Kode Ini

Jangan Merubah Kode Ini

Jangan Merubah Kode Ini

Jangan Merubah Kode Ini